Aku begitu mencintaimu
Aku begitu menyayangimu
Seperti halnya kau yang mencintaiku dan menyayangiku
Mungkin aku lebih merasakan cinta dan sayang
Dari cinta dan sayang yang kau rasakan
Seperti halnya kau yang mencintaiku dan menyayangiku
Mungkin aku lebih merasakan cinta dan sayang
Dari cinta dan sayang yang kau rasakan
Ada satu hal yang tak pernah kau tahu
Ada satu suara yang tak pernah kau dengar
Ada satu kerinduan yang tak pernah kau sadari
Dan ada satu hal yang tak ku sukai
Ada satu suara yang tak pernah kau dengar
Ada satu kerinduan yang tak pernah kau sadari
Dan ada satu hal yang tak ku sukai
Entah kenapa aku harus selalu menangis
Dikala ku selalu mendengarkan suaramu
Suara yang seharusnya selalu kurindu
kini berubah menjadi suara yang selalu menghantuiku
Suara yang seharusnya selalu membuatku tersenyum
Kini berubah menjadi suara yang selalu menyiksaku
Dikala ku selalu mendengarkan suaramu
Suara yang seharusnya selalu kurindu
kini berubah menjadi suara yang selalu menghantuiku
Suara yang seharusnya selalu membuatku tersenyum
Kini berubah menjadi suara yang selalu menyiksaku
Kau mengatakan bahwa kau ingin berubah
Kau mengatakan bahwa kau ingin menjadi lebih baik
Dan kau katakan pula bahwa kau ingin aku mendapatkan yang terbaik
Dengan merubah dirimu menjadi yang terbaik
Kau mengatakan bahwa kau ingin menjadi lebih baik
Dan kau katakan pula bahwa kau ingin aku mendapatkan yang terbaik
Dengan merubah dirimu menjadi yang terbaik
Tapi tahukah engkau bahwa aku tak menyukainya
aku tak menyukai kamu yang baru
Aku tak menyukai perubahanmu
Meski kau katakan bahwa semuanya itu hanya untukku
aku tak menyukai kamu yang baru
Aku tak menyukai perubahanmu
Meski kau katakan bahwa semuanya itu hanya untukku
Kini entah dengan terpaksa atau senang hati
Aku harus menerimamu kembali
Dengan banyak hal perubahan yang kau beri
Aku harus menerimamu kembali
Dengan banyak hal perubahan yang kau beri
Hati ini selalu menangis
Tapi selalu bisa tertutupi oleh senyum manis
Tapi selalu bisa tertutupi oleh senyum manis
Satu kata yang kau katakan
Sebenarnya kau telah menjatuhkan satu butir air mata
Sedangkan kau telah mengatakan banyak kata
Sehingga entah sudah berapa banyak kau majatuhakan air mata ini
Sebenarnya kau telah menjatuhkan satu butir air mata
Sedangkan kau telah mengatakan banyak kata
Sehingga entah sudah berapa banyak kau majatuhakan air mata ini
Kau memang berharap bahwa kau bisa menjadi yang lebih baik
Tapi sesungguhnya kau lupa
Bahwa bukan itu yang membuat aku tertarik
Aku mencintaimu dan menyayangimu setulus hatiku
Karena kepolosanmu dan keluguanmu
Bukan karena kepintaranmu memainkan kata-kata itu
Tapi sesungguhnya kau lupa
Bahwa bukan itu yang membuat aku tertarik
Aku mencintaimu dan menyayangimu setulus hatiku
Karena kepolosanmu dan keluguanmu
Bukan karena kepintaranmu memainkan kata-kata itu
Kau memintaku untuk mendukungmu
Maka akupun menyanggupinya
Tapi aku hanya minta kau bisa menyanggupi permintaanku
Permintaan yang bisa mengembalikan senyumanku
Tolong kembalilah kau seperti yang dulu
Disaat kau bersamaku
Cukup disaat bersamaku
Bukan bersama orang-orang disekelilingmu.
Maka akupun menyanggupinya
Tapi aku hanya minta kau bisa menyanggupi permintaanku
Permintaan yang bisa mengembalikan senyumanku
Tolong kembalilah kau seperti yang dulu
Disaat kau bersamaku
Cukup disaat bersamaku
Bukan bersama orang-orang disekelilingmu.
Gresik, 13 December 2011
07:57
07:57
2 komentar :
puisinya mantap,2 jempol dan buat puisinya,terus berkarya sister,daku tunggu puisi berikutnya...
hee hee hee... insyaallah...
itu spontan aja kok nulisnya
aku tunggu juga tulisan baru mu brother :)
Posting Komentar